Love, Laugh, Live

choose

memilih untuk hidup atau hidup untuk memilih ”

Pilihan yang cukup sulit menurut saya. Baru baru saja saya pulang dari double shot, sebelum  saya dan Wiwi meninggalkan tempat penuh kehampaan itu, saya meninggalkan pilihan buat Koko.

Sempat Koko terhenti sejenak dari cuci gelasnya akibat nyeletukku tadi, dia memperhatikan ku seksama, hilang konsentrasinya menggosok sisa sisa kopi espresso di gelasnya, lalu menjawab.